Mengatasi Kembung Pada Ternak Ruminansia
Peternakan ruminansia seperti domba, kambing, sapi, kerbau adalah ternak mamalia yaitu dapat menyusui dan melahirkan anak, berbeda dengan unggas yang tidak dapat menyusui dan tidak beranak melainkan bertelur, pada beberapa kasus yang dialami olah para peternak ruminansia yang sering terjadi adalah penyakit kembung, penyakit kembung ini sering terjadi pada ternak ruminansia mengapa terjadi, ini adalah penyebab mengapa ternak bisa terkena kembung diantaranya adalah :
- Ternak diberi pakan hijauan yang terlalu tinggi kadar airnya
- Pakan yang diberikan berupa hijauan yang masih basah tanpa ada pelayuan sebelumnya
- Di pagi hari para peternak sudah membiarkan ternak memakan hijauan rumputan yang terdapat embun, seharusnya agak siangan agar tidak terkena penyakit kembung
- Kekurangan nutrisi, perubahan cuaca panca robah salah satunya
- Kondisi kandang sangat terbuka sehingga angin mudah masuk di malam hari yang mengakibatkan kembung dan lain sebagainya
Coba kita perhatikan gambar di bawah ini
Banyak kasus yang saya temui dari beberapa peternak yang mengalami masalah kembung pada ternaknya, kembung terjadi karena gas berasal dari pakan yang segar maupun yang di fermentasi yang terjadi pada perut besar atau disebut rumen, diantara gejala ternak yang terkena kembung adalah ternak gelisah, tidak mau makan, perut bagian kiri terus mengembang dan ketika dipukul pelan akan terasa ada gas dan lama kelamaan dengan ternak tidak mau makan sehingga kebutuhan nutrisi ternak adakan terganggu hingga akan terjadi kematian pada ternak
Penyakit kembung bisa kita tangani, jadi untuk para peternak baik itu tradisional maupun modern semua penyakit insya allah bisa diatasi tentunya dengan pengetahuan terhadap penyakit yang ditangani, diantara penanganan kembung pada ternak yang bisa kita lakukan adalah :
- Pemberian pakan hijauan sebaiknya di layukan terlebih dahulu karena mengandung banyak gas akan membuat ternak kembung
- Penggembalaan ternak di lapangan diusahakan tidak terlalu pagi menunggu embun sudah mencair diantara waktu penggembalaan yang tepat adalah pada jam 9/10 pagi
- Pemberian pakan yang berkualitas dan bernutrisi agar ternak sehat dan pertumbuhan optimal
- Pemberian pakan yang di fermentasi sebaiknya di angin anginkan terlebih dahulu selama 15 menit sebelum diberikan pada ternak
- apabila sudah terkena kembung usahakan bisa mengeluarkan gas dengan cara memakai penusuk yang lembut dan terdapat lubang di tengahnya, setelah itu lumasi dengan minyak agar tidak terlalu kasar, masukan ke dalam lubang keluarnya feses / kloaka secara perlahan setelah itu tekan bagian perut ternak yang berisi gas agar gas nya bisa keluar
- ada beberapa obat yang disarankan diantaranya ada anti bloat dan secara tradisional bisa menggunakan minyak goreng dicampurkan dengan minyak kayu putih setelah itu di minumkan
Demikian adalah penjelasan singkat mengenai penanganan penyakit kembung pada ternak yang bisa kita terapkan intinya kita selalu mencegah lebih baik dari pada mengobati tetap cek manajemen ternak kita agar sehat selalu
Terimakasih
Komentar
Posting Komentar